Pencahayaan, Warna, dan Suasana dalam Ruang Belajar Montessori
Hai Mama penyayang dan penuh rasa seni! 🌸
🌞 Pencahayaan yang Alami & Menenangkan
Montessori sangat menyarankan pencahayaan alami — cahaya matahari masuk dari jendela besar, tirai tipis yang transparan, dan lampu hangat kalau siang mulai redup.
Kenapa?
Cahaya alami meningkatkan konsentrasi
Anak lebih bahagia dan tidak gampang lelah
Ritme tubuh anak (body clock) lebih teratur
Membantu tidur malam lebih nyenyak
➕ Ruangan terang alami = energi positif buat belajar ✨
Kalau di rumah belum ada banyak jendela, Mama bisa mulai dengan membuka tirai setiap pagi dan menata meja belajar anak dekat jendela.
🎨 Warna yang Lembut & Menenangkan
Beda dengan ruang TK konvensional yang penuh warna primer mencolok (merah, kuning, biru terang), Montessori justru memilih:
Putih, krem, abu muda
Warna-warna bumi: coklat kayu, hijau daun
Aksen warna pastel: peach lembut, biru langit, sage green
Kenapa?
Warna netral membuat anak lebih tenang
Fokus belajar meningkat
Nggak overstimulating mata & otak
Menumbuhkan selera estetik anak secara natural
Montessori percaya: anak layak tumbuh di ruang yang indah, bukan rame dan heboh 🌿
😌 Suasana yang Damai & Tertata
Suasana Montessori itu khas banget:
Tenang, minim kebisingan
Tidak ramai hiasan berlebihan
Musik klasik atau murattal pelan di latar
Anak bekerja dalam suasana hening tapi fokus
Anak tidak belajar dalam kebisingan, tapi dalam kesadaran.
🏫 TK Shigor Montessori: Setiap Sudut Penuh Cahaya dan Cinta
Di TK Shigor Montessori Islamic School, kami sangat memperhatikan keseimbangan antara cahaya, warna, dan suasana.
Jendela besar dengan cahaya alami
Warna ruangan yang kalem & adem
Rak kayu yang hangat
Musik atau murattal lembut saat waktu tenang
Guru bicara dengan suara pelan dan penuh kelembutan
Dan semua ini berpadu dengan nilai-nilai Islam, sehingga suasana belajar bukan hanya nyaman… tapi juga penuh keberkahan 🕌✨
Posting Komentar