Kritik Saran

Tahapan Perkembangan Menurut Maria Montessori

shape image

Tahapan Perkembangan Menurut Maria Montessori

Halo Mama penuh kasih dan perhatian! 🌷

Pernah merasa cemas karena si kecil belum bisa membaca, belum mau berbagi, atau belum tertarik berhitung?
Santai Ma… jangan buru-buru panik dulu ya. Karena Montessori mengajarkan kita bahwa setiap anak tumbuh dalam tahapnya masing-masing — dan semua ada waktunya. ✨

🧠 Montessori & Konsep Planes of Development

Maria Montessori membagi kehidupan anak (dan manusia) dalam empat tahapan perkembangan, yang disebut sebagai Planes of Development.
Setiap fase punya kebutuhan, karakter, dan cara belajar yang berbeda.
Kalau Mama paham ini, Mama bisa lebih tenang dan menyesuaikan pendekatan — bukan malah membandingkan atau terburu-buru.

📍 Plane 1: Usia 0–6 Tahun → The Absorbent Mind

Inilah usia emas, Ma. Anak-anak di fase ini seperti spons super canggih yang menyerap segala hal di sekitarnya — tanpa disuruh, tanpa disadari.

Ciri khasnya:

  • Belajar melalui gerakan dan indra

  • Sangat sensitif terhadap bahasa, keteraturan, dan gerakan

  • Belajar lewat meniru orang dewasa

👉 Inilah usia paling ideal untuk diterapkan metode Montessori, karena otak anak benar-benar terbuka penuh.

Fokus Montessori di usia ini:

  • Practical Life

  • Sensorial

  • Bahasa

  • Matematika dasar

  • Kemandirian

📍 Plane 2: Usia 6–12 Tahun → The Reasoning Mind

Anak mulai berpikir logis dan menyukai eksplorasi ide besar.

Ciri khasnya:

  • Suka tanya “kenapa?” dan “bagaimana?”

  • Suka diskusi & debat (iya, yang bikin Mama kadang pusing 😄)

  • Butuh role model moral

Fokus Montessori:

  • Belajar konseptual & eksplorasi mandiri

  • Proyek kolaboratif

  • Pendidikan moral & tanggung jawab sosial

Anak belajar bukan hanya dari buku, tapi dari dunia nyata dan interaksi sosial.

📍 Plane 3: Usia 12–18 Tahun → Perkembangan Sosial dan Identitas

Masa remaja = masa pencarian jati diri. Anak butuh tempat aman untuk berekspresi dan berproses.

Ciri khas:

  • Sensitif terhadap identitas dan eksistensi

  • Perlu dukungan emosional yang stabil

  • Cenderung ingin kebebasan, tapi masih butuh bimbingan

Fokus Montessori:

  • Pendidikan vokasional & eksplorasi minat

  • Kemandirian sejati dalam berpikir & bertindak

  • Kesadaran sosial & kontribusi nyata

📍 Plane 4: Usia 18–24 Tahun → Kematangan Diri

Fase menuju dewasa. Anak mulai menyusun masa depannya, dan mengejar makna hidupnya sendiri.

Fokus Montessori (di tingkat lebih tinggi):

  • Kesiapan menjalani hidup mandiri

  • Proyek kehidupan nyata (bisnis, karier, kontribusi)

  • Refleksi dan pemaknaan diri sebagai bagian dari masyarakat

🌱 Montessori: Setiap Fase, Setiap Anak, Punya Cahaya Sendiri

Kalau anak usia 3 tahun belum bisa menulis, itu bukan masalah. Karena ia mungkin sedang berada di fase menyempurnakan motorik.
Kalau anak usia 7 tahun hobi bertanya, itu bukan cerewet. Itu tanda perkembangan logikanya sedang mekar.
Montessori membantu kita melihat anak bukan dari apa yang “sudah bisa”, tapi dari apa yang sedang tumbuh dalam dirinya.

Setiap fase itu penting. Setiap fase adalah anugerah.

🏫 TK Shigor Montessori: Menyambut Anak Sesuai Tahapnya

Di TK Shigor Montessori Islamic School, guru-guru kami dilatih memahami tahapan perkembangan Montessori, sehingga pendekatannya tidak asal tempel kurikulum.

  • Anak usia 2 tahun tidak dipaksa menulis

  • Anak usia 5 tahun diajak eksplor lewat kegiatan konkret dan bermakna

  • Anak-anak dikenalkan adab dan akhlak sesuai tahap perkembangan jiwanya

Semua dilakukan dengan kelembutan, pengamatan mendalam, dan bimbingan bernapas Islam 🕌✨

Jadi Mama… yuk mulai lihat anak kita bukan sebagai proyek yang harus segera “jadi”, tapi sebagai pribadi yang sedang mekar, perlahan tapi pasti.
Dan kalau Mama ingin si kecil belajar dan tumbuh sesuai fitrahnya, dengan bimbingan yang memahami tahapannya, TK Shigor Montessori Islamic School di Bengkulu adalah tempat yang tepat untuk memulainya



Posting Komentar

© Copyright 2024 Montessori Bengkulu

Kritik Saran

Kritik Konstruktif Energi Produktif Kami

Kirim